Pelayanan Pasca Persalinan (Nifas KF 1-4 dan KN 1-3)
Pelayanan nifas dilaksanakan minimal 4 (empat) kali dengan waktu kunjungan ibu dan bayi baru lahir bersamaan yaitu:
-
Pelayanan pertama dilakukan pada waktu 6 jam sampai dengan 2 hari setelah persalinan (KF1).
-
Pelayanan kedua dilakukan pada waktu 3-7 hari setelah persalinan (KF2).
-
Pelayanan ketiga dilakukan pada waktu 8-28 hari setelah persalinan (KF3).
-
Pelayanan keempat dilakukan pada waktu 29-42 hari setelah persalinan untuk ibu (KF4).
Tempat
Pelayanan nifas pertama (KF 1) dilakukan di Fasyankes tempat persalinan, sedangkan pelayanan nifas lainnya (KF2 KF4) dilakukan di Puskesmas, Pustu, Fasyankes lainnya atau kunjungan rumah oleh tenaga kesehatan.
Puskesmas
- Pelayanan nifas dan
- pelayanan KB pasca persalinan
Pustu
- Pelayanan nifas bagi ibu dan
- Pelayanan bayi baru lahir kondisi normal termasuk
- kunjungan nifas dan
- pelayanan KB pasca persalinan
Posyandu
- ASI Ekslusif,
- PMBA dan
- kelas ibu balita
Kunjungan Rumah
- Sweeping,
- pemantauan kondisi,
- pendampingan dan
- pemenuhan layanan esensial sesuai nasihat dokter,
- tanda bahaya Ibu dan
- Bayi baru lahir dan
- rujukan fasyankes sesuai kebutuhan
Pelayanan nifas pada KF1 KF4 dapat dilihat pada bagan berikut ini:
Gambar 14. Matriks Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas
Edukasi
Pemberian edukasi sebagai bagian pelayanan ibu nifas meliputi:
-
Makan makanan yang beraneka ragam yang mengandung karbohidrat, protein hewani, protein nabati, sayur, dan buahbuahan.
-
Kebutuhan air minum pada ibu menyusui pada 6 bulan pertama adalah 14 gelas sehari dan pada 6 bulan kedua adalah 12 gelas sehari.
-
Menjaga kebersihan diri, termasuk kebersihan daerah kemaluan, ganti pembalut sesering mungkin.
-
Istirahat cukup, saat bayi tidur ibu istirahat
-
Melakukan aktivitas fisik pasca melahirkan dengan intensitas ringan sampai sedang selama 30 menit, frekuensi 3 - 5 kali dalam seminggu.
-
Bagi ibu yang melahirkan dengan cara operasi caesar maka harus menjaga kebersihan luka bekas operasi. Latihan fisik dapat dilakukan setelah 3 (tiga) bulan pasca melahirkan.
-
Cara menyusui yang benar dan hanya memberi ASI saja selama 6 bulan.
-
Perawatan bayi yang benar serta stimulasi komunikasi sedini mungkin
-
Untuk berkonsultasi kepada tenaga kesehatan untuk pelayanan KB setelah persalinan.
Integrasi Pelayanan
Pelayanan nifas dilakukan terintegrasi yaitu pelayanan kebidanan dan KB pasca salin terintegrasi dengan program-program lain, seperti
- program gizi,
- penyakit menular (HIV, Sifilis, Hepatitis B, TBC),
- penyakit tidak menular,
- imunisasi,
- kesehatan jiwa, termasuk deteksi terhadap ada tidaknya tanda-tanda kekerasan pada ibu nifas dan lain lain.
Peran Kader
Kader saat kunjungan rumah melakukan
- pendataan ibu nifas,
- sweeping ibu nifas yang
- belum mendapatkan pelayanan nifas,
- memiliki tanda bahaya, dan
- beresiko menularkan penyakit kepada bayinya serta
- pemberian edukasi terkait
- perawatan bayi di rumah,
- pemberian ASI eksklusif serta
- perencanaan KB.